Ingin Punya Anak Sehat dan Pintar? Bacakan 5 Doa Ini Setiap Hari Selama Hamil
Mendoakan anak sejak masih dalam kandungan merupakan hal penting yang harus orangtua lakukan. Ada beberapa doa untuk janin yang dapat Parents bacakan agar kelak ia menjadi pribadi yang sehat dan pintar.
Tidak ada ruginya Parents membacakan doa untuk janin. Selain berharap nantinya sang anak dapat menjadi orang yang soleh atau solehah, serta sehat dan pintar. Doa ini juga Insya Allahbisa memenuhi rohani ibu.
Doa juga bermanfaat untuk memberi ketenangan selama masa hamil, agar terhindari dari hal-hal buruk yang tidak diinginkan. Untuk itu, kami akan berikan referensi doa yang dapat dibacakan selama masa kehamilan.
Doa untuk Janin agar Tumbuh Sehat dan Pintar
Dikutip dari situs NU Online, telah dirangkum beberapa doa seputar kehamilan yang dapat Parents bacakan. Doa ini baik untuk dibacakan setiap calon ibu dan ayah.
1. Doa bagi Ibu Hamil
وَاللهُ أَخْرَجَكُمْ مِنْ بُطُونِ أُمَّهَاتِكُمْ تَارَةً أُخْرَى
“Wallahu ahrajakum mim buthuni ummahatikum taratan ukhra“.
Artinya : “Dan Allah mengeluarkan kalian dari perut ibu-ibu kalian pada kesempatan yang lain (persalinan)”.
2. Membaca Al-Fatihah
Surat al-fatihah berisikan doa bagi hamba Allah untuk senantiasa ditunjukkan jalan yang lurus. Bagi ibu hamil, doa ini baik untuk keselamatan dan kesehatan janin.
Bacalah Surat Al-Fatihah sebanyak 7 kali setiap setelah shalat shubuh, kemudian ditiupkan pada perut ibu hamil.
3. Membaca Surat An-Nasrasyr
Setelah membaca surat Al-Fatihah dianjurkan untuk melanjutkan bacaan An-Nasr. Bacakan sebanyak 7 kali setiap setelah shalat maghrib, kemudian ditiupkan pada perut ibu hamil.
4. Ayat Kursi
Bacaan ayat ke-255 surat Al-Baqarah atau dikenal ayat kursi pun dianjurkan selama masa kehamilan. Surat ini berisikan puji-pujian tentang keagungan Allah.
Berikut lafalnya dan artinya.
allāhu lā ilāha illā huw, al-ḥayyul-qayyụm, lā ta`khużuhụ sinatuw wa lā na`ụm, lahụ mā fis-samāwāti wa mā fil-arḍ, man żallażī yasyfa’u ‘indahū illā bi`iżnih, ya’lamu mā baina aidīhim wa mā khalfahum, wa lā yuḥīṭụna bisyai`im min ‘ilmihī illā bimā syā`, wasi’a kursiyyuhus-samāwāti wal-arḍ, wa lā ya`ụduhụ ḥifẓuhumā, wa huwal-‘aliyyul-‘aẓīm
Artinya:
“Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi.
Tiada yang dapat memberi syafaat di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya.
Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.”
5. Doa yang Dipanjatkan Ayah
اللهم احْفَظْ وَلَدِي مَادَامَ فِى بَطْنِ زَوْجَتِي وَاشْفِهِ أَنْتَ الشَّافِى لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَآؤُكَ شِفَآءً لآيُغَادِرُ سَقَمًا اللهم صَوِّرْهُ فِي بَطْنِ زَوْحَتِي صُوْرَةً حَسَنَةً وَثَبِّتْ قَلْبَهُ إِيْمَانًا بِكَ وَبِرَسُوْلِكَ اللهم أَخْرِجْهُ مِنْ بَطْنِ زَوْجَتِي وَقْتَ وِلَادَتِهَا سَهْلًا وَتَسْلِيْمًا اللهم اجْعَلْهُ صَحِيْحًا كَامِلًا وَعَاقِلًا حَاذِقًا عَالِمًا عَامِلًا اللهم طَوِّلْ عُمُرَهُ وَصَحِّحْ جَسَدَهُ وَحَسِّنْ خُلُقَهُ وَأَفْصِحْ لِسَانَهُ وَأَحْسِنْ صَوْتَهُ لِقِرَاءَةِ الْحَدِيْثِ وَالْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ بِبَرَكَةِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
“Allahummahfadz waladî mâ dâma fî bathni zaujatî wasyfihi anta asy-syâfi lâ syifâ`an illâ syifâuka syifâ`an lâ yughâdiru saqaman. Allahumma shawwirhu fî bathni zaujatî shûratan hasanatan watsabbit qolbahu îmânan bika wa bi-Rasûlika. Allahumma akhrijhu mim bathni zaujatî waqta wilâdatihâ sahlan wa taslîman. Allahumma ij’alhu shahîhan kâmilan wa ‘âqilan hâdziqan ‘âmilan. Allahumma thowwil ‘umrohu wa shahhih jasadahu wa hassin khuluqohu wa afshah lisânahu wa ahsin shautahu liqirooatil hadîtsi wal qur`ânil ‘adzîm bibarokati Muhammadin shallallâhu ‘alaihi wasallam. Walhamdulillâhi Robbil ‘âlamîn“.
Artinya :
“Ya Allah, jagalah anakku selama ia berada dalam perut istriku, sehatkan ia, sesungguhnya Engkau Yang Maha Menyehatkan, tak ada kesehatan kecuali kesehatan dari-Mu, kesehatan yang tak terganggu penyakit. Bentuk ia yang ada di perut istriku dalam rupa yang baik, tetapkan dalam hatinya keimanan pada-Mu pada Rasul-Mu. Keluarkan dia dari perut istriku pada saat kelahirannya secara mudah dan selamat. Jadikan ia utuh, sempurna, berakal, cerdas, banyak beramal. Panjangkan umurnya, sehatkan jasadnya, baguskan rupanya dan fasihkan lisannya untuk membaca hadits dan Al-Qur’an Yang Agung, dengan berkah Nabi Muhammad SAW. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta Alam”.
6. Perbanyak Dzikir
Dalam ajaran agama Islam, saat kandungan memasuki usia empat bulan, saat itu jugalah ruh ditiupkan pada janin. Di saat itu, perkara mulai dari ajal, rezeki, amal, dan jalan hidup manusia ditetapkan.
Karenanya, dianjurkan untuk memperbanyak zikir, mulai dari beristigfar dan mengucapkan kalimat tasbih.
Itulah doa untuk janin agar ia tumbuh sehat dan pintar yang sebaiknya Parents bacakan sesering mungkin selama masa kehamilan. Semoga kelak si kecil lahir dan tumbuh seperti apa yang diharapkan, Aamiin ya rabbal’alamin.
Sumber: id.theasianparent.com
Sumber: NU Online